Laki-laki Pantang Lebar Mulut

Banyak bicara tanpa faidah adalah sebuah hal yang tercela. Seorang mukmin harus menjadikan diam dan bicaranya untuk kebaikan. Kalau ia memandang bahwa bicara adalah baik maka ia akan bicara. Namun sebaliknya, jika diam lebih baik dia akan diam. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْراً أًوْ لِيَصْمُتْ

“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berkata baik atau diam.” (HR. Bukhari no. 6018, Muslim no. 47)

Lebih banyak diam, jika tidak ada manfaat dari ucapan. Terlebih bagi laki-laki, pantang untuk “lebar mulut”, sangat hina seorang laki-laki yang banyak bicara tanpa faidah. Imam Syafi’i rahimahullah pernah ditanya: “Apa saja hal yang paling hina bagi laki-laki?” Beliau menjawab:

‏كَثْرَةُ الكَلَامِ ، وَإِذَاعَةُ السِرِّ ، وَالثِّقَةُ بِكُلِّ أَحَدٍ

“Banyak bicara, menyebarkan rahasia, dan mudah percaya dengan setiap orang.” (Al-Imam Asy-Syafi’i li Abdil Halim al-Jundi: 49)

Kenapa? Karena seorang yang terlalu banyak bicara hanya akan menunjukkan kebodohan dirinya. Persis seperti pepatah: “Tong kosong itu nyaring bunyinya.”

Oleh sebab itu, bicaralah secukupnya. Jagalah lisan jangan biarkan ia seperti kaleng kosong yang jatuh dari truk. Laki-laki yang benar laki-laki tidak banyak bicara. Ia hanya bicara untuk sesuatu yang bermanfaat saja.

Zahir Al-Minangkabawi

Zahir al-Minangkabawi, berasal dari Minangkabau, kota Padang, Sumatera Barat. Pendiri dan pengasuh Maribaraja. Setelah menyelesaikan pendidikan di MAN 2 Padang, melanjutkan ke Takhasshus Ilmi persiapan Bahasa Arab 2 tahun kemudian pendidikan ilmu syar'i Ma'had Ali 4 tahun di Ponpes Al-Furqon Al-Islami Gresik, Jawa Timur, di bawah bimbingan al-Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron, Lc hafizhahullah. Kemudian melanjutkan ke LIPIA Jakarta Jurusan Syariah. Sekarang sebagai staff pengajar di Lembaga Pendidikan Takhassus Al-Barkah (LPTA) dan Ma'had Imam Syathiby, Radio Rodja, Cileungsi Bogor, Jawa Barat.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
WhatsApp Yuk Gabung !