PASAR ONLINE (Art.Salayok84)

Saat ini, kita merasakan banyak kemudahan jual beli. Sekarang kita tak perlu lagi pergi ke pasar-pasar yang sesak, becek, berjubel, sebab sudah banyak pasar-pasar ber-AC.

Ada minimarket, supermarket, plaza, mall, grandmall, dst. Tumbuh subur bak jamur di musim penghujan, saling berdekatan, hadap-hadapan,  bersebelahan.

Dan bahkan, sekarang kita tak perlu lagi keluar rumah. Apa yang kita inginkan tinggal cari, pesan, transfer, kemudian barang akan dikirim ke alamat. Belanja online melalui phone, memberikan kemudahan yang tak terkira.

Tapi sadarkah kita bahwa itu semua adalah satu diantara tanda kiamat. Banyak dan saling berdekatannya pasar serta kemudahan perdagangan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:

لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَظهَرُ الفِتَنُ وَ يَكثُرُ الكَذِبُ وَ تَتَقَارَبُ الأَسوَاقُ وَ يَتَقَارَبُ الزَّمَانُ وَ يَكثُرُ الهَرجُ. قِيلَ وَ مَا الهَرجُ؟ قَالَ: القَتلُ

“Tidak akan terjadi hari kiamat hingga tampak berbagai fitnah, semakin banyak kedustaan, pasar-pasar berdekatan, zaman semakin dekat dan banyak al-harj.” Ada yang bertanya: “Apa itu al-harj?” Beliau menjawab: “Pembunuhan.” (HR. Ahmad 2/519, ash-shahihah: 2772)

Maka ingatlah bahwa kemudahan-kemudahan itu adalah peringatan. Untuk kita agar mempersiapkan bekal menuju Allah. Ingat firman Allah:

فَهَلْ يَنظُرُونَ إِلَّا السَّاعَةَ أَن تَأْتِيَهُم بَغْتَةً ۖ فَقَدْ جَاءَ أَشْرَاطُهَا ۚ فَأَنَّىٰ لَهُمْ إِذَا جَاءَتْهُمْ ذِكْرَاهُمْ

“Maka tidaklah yang mereka tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka apakah faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila Kiamat sudah datang?” (QS. Muhammad: 18)

Oleh sebab itu, jangan lalai, tanda-tanda kiamat sudah semakin banyak. Kita tak perlu tahu kapan terjadinya, kewajiban kita hanya menyiapkan bekal untuk kehidupan setelahnya. (zhr)

Zahir Al-Minangkabawi

Zahir al-Minangkabawi, berasal dari Minangkabau, kota Padang, Sumatera Barat. Pendiri dan pengasuh Maribaraja. Setelah menyelesaikan pendidikan di MAN 2 Padang, melanjutkan ke Takhasshus Ilmi persiapan Bahasa Arab 2 tahun kemudian pendidikan ilmu syar'i Ma'had Ali 4 tahun di Ponpes Al-Furqon Al-Islami Gresik, Jawa Timur, di bawah bimbingan al-Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron, Lc hafizhahullah. Kemudian melanjutkan ke LIPIA Jakarta Jurusan Syariah. Sekarang sebagai staff pengajar di Lembaga Pendidikan Takhassus Al-Barkah (LPTA) dan Ma'had Imam Syathiby, Radio Rodja, Cileungsi Bogor, Jawa Barat.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
WhatsApp Yuk Gabung !