Agar Hati Tidak Ditimpa Dengki

Dari Abu Sa’id al-Khudhri radhiyallahu anhu, dari shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau pernah bersabda pada Haji Wada’:

ثلاثٌ لا يُغَلُّ عَلَيهِنَّ قَلْبُ امْرِئٍ مُؤْمِنٍ : إِخْلَاصُ العَمَلِ لِلَّهِ، وَالمُنَاصَحَةُ لِأَئِمَّة المُسْلِمِينَ، وَلُزُومُ جَمَاعَتِهِمْ، فَإِنَّ دُعَاءَهم يُحِيطُ مِن وَرَائِهِم

“Tiga perkara yang karenanya hati seorang Mukmin tidak akan ditimpa dengki: Mengikhlaskan amal karena Allah, memberi nasihat kepad para pemimpin kaum Muslimin, dan berpegang teguh dengan jamaah mereka, karena doa mereka mengelilingi mereka dari belakang mereka.” (HR. Al-Bazzar, Shahih at-Targhib: 4)

Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah mengatakan : “Maksudnya adalah agar hati tidak dirasuki oleh kebencian yang akan menggelincirkannya dari kebenaran.” (Shahih At-Targhib: 1/105)

Oleh sebab itu, marilah kita berusaha untuk mengamalkan tiga perkara ini dalam kehidupan kita sehari-hari, agar hati kita bersih dari segala bentuk dengki, khianat dan benci.

Zahir Al-Minangkabawi

Zahir al-Minangkabawi, berasal dari Minangkabau, kota Padang, Sumatera Barat. Pendiri dan pengasuh Maribaraja. Setelah menyelesaikan pendidikan di MAN 2 Padang, melanjutkan ke Takhasshus Ilmi persiapan Bahasa Arab 2 tahun kemudian pendidikan ilmu syar'i Ma'had Ali 4 tahun di Ponpes Al-Furqon Al-Islami Gresik, Jawa Timur, di bawah bimbingan al-Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron, Lc hafizhahullah. Kemudian melanjutkan ke LIPIA Jakarta Jurusan Syariah. Sekarang sebagai staff pengajar di Lembaga Pendidikan Takhassus Al-Barkah (LPTA) dan Ma'had Imam Syathiby, Radio Rodja, Cileungsi Bogor, Jawa Barat.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
WhatsApp Yuk Gabung !