Bolehkah Sebelum Salam Berdo’a dengan Do’a Sendiri?

Soal: Afwan ustadz saya mau bertanya terkait beberapa do’a yang dibaca sebelum salam di dalam sholat, terkait beberapa doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah shallahu a’lahi wasallam apakah kami juga dibolehkan menambah doa-doa yang kami kehendaki ustadz?

Jawab:

Alhamdulillah washshalatu wassalamu ‘ala rasulillah amma ba’du.

Boleh silahkan, bahkan itu termasuk hal yang diperintahkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Beliau bersabda:

ثُمَّ يُصَلِّي عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ يَدْعُو بَعْدُ بِمَا شَاءَ

“…. kemudian bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam kemudian berdo’a setelah itu dengan apa yang ia kehendaki.” (HR. Abu Dawud: 1481)

Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah mengatakan:

“Nabi shallallahu alaihi wasallam memerintahkan do’a pada akhir shalat, ketika beliau mengajari para sahabat bacaan tahyat, beliau bersabda:

ثُمّ ليَخْتَر مِنَ الدُّعَاءِ أَعْجَبَهُ إلَيْهِ فَيَدْعُوْهُ وَفِي لَفْظٍ قَالَ :  ثُمَّ لِيَخْتَرْ مِنَ الْمَسْأَلَةِ مَا شَاءَ

Kemudian hendaknya ia memilih do’a yang ia sukai lalu berdo’a dengan do’a itu.’ Dalam lafazh yang lain: ‘Kemudian hendaknya ia memilih permintaan (do’a) apa saja yang dia inginkan.’

Nabi shallallahu alaihi wasallam juga memotivasi setiap muslim untuk berdo’a di setiap waktu. Do’a adalah sesuatu yang diperintahkan, maka seyogyanya seorang mukmin untuk memperbanyak do’a dan meminta semua kebaikan dunia dan akhirat kepada Rabb-Nya, mintalah kepada-Nya pemaafan, surga, keselamatan dari neraka, hati yang bersih, amal yang shalih, rezeki halal, ampunan, minta keturunan yang baik, keluarga dan istri yang baik, sama saja apakah dia minta di akhir shalat sebelum salam atau ketika sujud.” lihat binbaz.org

Akan tetapi idealnya adalah hendaknya ia berdo’a dulu dengan redaksi do’a yang datang dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam baru kemudian ia berdo’a dengan do’a yang ia kehendaki. Karena doa yang datang dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pasti mencangkup kebaikan yang sangat banyak, karena beliau diberikan mu’jizat berupa jawami’ul kalim yaitu ucapan yang singkat lafazhnya tapi luas dan dalam maknanya. Wallahu a’lam

Untuk mengetahui redaksi do’a yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam untuk diucapkan sebelum salam, silahkan baca artikel berikut:

Delapan Redaksi Do’a Pada Saat Tasyahud Sebelum Salam

Wallahu a’lam #bantu jawab
Senin, 29 Shafar 1441/28 Okt 2019

Zahir Al-Minangkabawi

Follow fanpage maribaraja KLIK

Instagram @maribarajacom

Zahir Al-Minangkabawi

Zahir al-Minangkabawi, berasal dari Minangkabau, kota Padang, Sumatera Barat. Pendiri dan pengasuh Maribaraja. Setelah menyelesaikan pendidikan di MAN 2 Padang, melanjutkan ke Takhasshus Ilmi persiapan Bahasa Arab 2 tahun kemudian pendidikan ilmu syar'i Ma'had Ali 4 tahun di Ponpes Al-Furqon Al-Islami Gresik, Jawa Timur, di bawah bimbingan al-Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron, Lc hafizhahullah. Kemudian melanjutkan ke LIPIA Jakarta Jurusan Syariah. Sekarang sebagai staff pengajar di Lembaga Pendidikan Takhassus Al-Barkah (LPTA) dan Ma'had Imam Syathiby, Radio Rodja, Cileungsi Bogor, Jawa Barat.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also
Close
Back to top button
0
    0
    Your Cart
    Your cart is emptyReturn to Shop
    WhatsApp Yuk Gabung !