Bolehkah Mengeraskan Bacaan Shalat Sunnah Di Siang Hari?
Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah dalam kitabnya Shifat Shalat Nabi mengatakan: Abdul Haqq berkata dalam kitab at-Tahajjud (1/90), “Berkenaan dengan shalat sunnah pada siang hari, tidak terdapat satu riwayat shahih pun yang menjelaskan bahwasanya beliau shallallahu alaihi wasallam melirihkan bacaannya atau mengeraskannya.
Dan pendapat yang lebih kuat, beliau melirihkannya. Diriwayatkan bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah melintas di dekat Abdullah bin Hudzaifah yang sedang shalat pada siang hari dengan mengeraskan suaranya, kemudian beliau bersabda:
يَا عَبْد الله, سَمِعَ اللهُ وَلَا تُسْمِعْنَا
“Wahai Abdullah, Allah mendengar dan janganlah engkau perdengarkan kepada kami.” Akan tetapi, hadits ini bukanlah hadits yang kuat. (Shifah Shalatin Nabi: 108)